JNO NEWS
Syiar Syawal: Warga Puri Kraton Regency Gelar Ziarah Makam Auliya’ Pasuruan
Pasuruan, JNO News – Dalam semangat mempererat tali silaturahmi sekaligus mengenang perjuangan para ulama terdahulu, warga RT 09 Perumahan Puri Kraton Regency mengadakan agenda Syawalan bertema "Ziarah Makam Auliya' Pasuruan", Sabtu (26/4/2025) malam.
Rombongan yang terdiri dari warga lintas usia ini berangkat ba’da Maghrib pukul 18.00 WIB menggunakan dua mobil pribadi milik warga. Dengan penuh semangat, mereka mengunjungi makam-makam ulama besar yang berperan penting dalam penyebaran Islam di Pasuruan.
Makam Pertama: Mbah Semendi di Winongan
Perjalanan dimulai dari Makam Mbah Semendi atau Habib Sholeh di Desa Winongan Lor, Kecamatan Winongan. Mbah Semendi dikenal sebagai ulama asal Banten yang pada abad ke-18 menyebarkan Islam di Pasuruan sambil mengobati masyarakat dengan keahlian sebagai tabib. Sosoknya dihormati sebagai ulama penuh kasih yang menebar ilmu dan pengobatan.
Makam Kedua: Mbah Segoropuro di Rejoso
Selanjutnya, rombongan menuju Makam Mbah Segoropuro di Desa Segoropuro, Kecamatan Rejoso. Sayyid Arif Abdurrahman, nama asli Mbah Segoropuro, adalah ulama keturunan Syekh Abdurrahman Basyaiban. Makam beliau menjadi salah satu destinasi utama peziarah di Jawa Timur, dikenal karena ketokohan dan kewaliannya.
Makam Ketiga: Mbah Slagah di Kota Pasuruan
Ziarah dilanjutkan ke Makam Sayyid Hasan Sanusi atau Mbah Slagah yang berjuluk Singa Putih. Makamnya terletak strategis di Jalan Pahlawan, tepat di selatan Stadion Untung Suropati. Sosok Mbah Slagah dikenang sebagai ulama pemberani dan teguh dalam membela Islam.
Makam Keempat: Mbah Hamid di Kota Pasuruan
Sebagai penutup, rombongan berziarah ke makam KH Abdul Hamid atau Mbah Hamid di kompleks Pemakaman Masjid Jami’ Al-Anwar, Kota Pasuruan. Mbah Hamid adalah ulama besar yang kealimannya dikenal hingga ke seluruh penjuru Nusantara. Haul beliau setiap tahun selalu dihadiri ribuan jamaah dari berbagai daerah, termasuk tokoh-tokoh nasional.
Kegiatan ziarah ini tidak hanya menjadi ajang mengenang jasa para ulama, tapi juga sarana mempererat ukhuwah islamiyah di antara warga RT 09. "Semoga dengan ziarah ini, kita bisa meneladani perjuangan para wali dan mempererat persaudaraan sesama Muslim," ujar salah satu peserta ziarah.
(DFR - WD)